Sebelumnya maaf ya… kalo judulnya dirasa sedikit sombong :D. Tapi, maksudnya bukan seperti itu kok… ‘Belanja Online ala Smart Shopper’, semata-mata ingin mengisyaratkan bahwa belanja online pun perlu strategi tertentu; supaya mendapatkan barang yang berkualitas setinggi-tingginya, dengan harga yang sehemat-hematnya… Sebagaimana prinsip smart shopper ala saya… *Tapi akhirnya judulnya diganti jadi ‘Belanja Online ala-ala Smart Shopper’ deh karena ga pede, hihi :D
Saya ini suka… suka banget belanja online… Kalau sedang kumat, seminggu bisa dua paket belanjaan saya terima…
Dan suatu hari security di kantor sampai nyeletuk, “Ibu belanjanya banyak ya…”
Lalu beberapa teman (sepertinya) pun memperhatikan kebiasaan saya ini, karena beberapa teman suka menyindir dengan kata-kata, “Belanja apa lagi?”; “Belanja terus deh…” dll.
Dan yang paling parah nih komentar suami yang bilang, “Aku doain deh, itu toko online bangkrut biar Mama ga bisa belanja lagi!”
Baiklah, walaupun saya bukan artis, tapi pengen juga klarifikasi sekaligus bercerita tentang pengalaman saya berbelanja online, terutama untuk barang fashion. Yang benar-benar solutif untuk ibu beranak cowok dua yang lasak bukan main. Yang bekerja full time 5 hari seminggu dari Senin sampai Jumat. Yang rumahnya jauh dari kota dan pusat perbelanjaan dan kantor, jadi susah untuk mampir-mampir setelah jam kerja dan juga butuh effort tersendiri untuk benar-benar meluangkan waktu untuk belanja. Yang karena segala ke-riweuh-an itu, mencari baju di mall dan toko konvensional lainnya itu tidak lagi terasa menyenangkan dan memuaskan. Ya gimana mau memuaskan, rasanya serba terburu-buru, padahal saya butuh membandingkan baju A dengan baju B, dan toko X dengan toko Y.
Beberapa orang mungkin tidak terlalu memilih untuk berbelanja barang fashion secara online karena beberapa alasan, misalnya:
Sedangkan untuk kelemahan-kelemahan yang mungkin timbul karena memang kita tidak bertemu langsung dengan pembeli dan juga tidak bisa melihat-mencoba barang yang akan kita beli, sebenarnya bisa diminimalkan atau bahkan ditiadakan dengan beberapa tips dan trik berikut:
[1] Pilih toko/mall online yang kredibel. Karena toko online yang kredibel akan mencantumkan harga jual sebenarnya dari suatu barang dan tidak melakukan mark up. Karena memang ada lho, mall online yang seller-nya mengelabui pembeli dengan seolah-olah memberikan diskon yang tinggi, padahal harga aslinya sudah dia mark up habis-habisan. Toko/mall online yang kredibel pastinya juga memiliki customer service yang helpful dan solutif, sehingga memudahkan kita untuk bertanya serta mengajukan komplain akan pelayanan mereka. Juga kelebihan-kelebihan lain guna memastikan pelayanannya memuaskan para customer.
[2] Pilih toko/mall online yang memberikan banyak benefit dan perlindungan pelanggan. Kemudahan pengembalian dan penukaran barang serta kemudahan tracking pesanan adalah poin penting. Demikian juga dengan validitas keterangan yang dicantumkan sebagai deskripsi produk yang ditawarkan. Sedangkan benefit lain yang menjadi nilai plus adalah gratis ongkos kirim, program poin reward, diskon bekerjasama dengan pembayaran bank tertentu dan sebagainya.
[3] Rajin membandingkan harga suatu barang pada beberapa toko online. Kenapa? Karena masing-masing toko online memiliki program diskon tersendiri. Kadang di toko A harganya normal, di toko B diskon 15%, eh di toko C bisa diskon 20%. Karena itu, saya berlangganan newsletter dari berbagai toko online untuk mendapatkan update dari program-program mereka.
[4] Sempatkan waktu untuk mencoba/mengamati baju-sepatu dari merek favorit kita di toko/mall konvensional. Setiap produsen baju pasti punya karakteristik masing-masing, yang ditentukan oleh designer dan menentukan standard ukuran, pemilihan bahan, cutting dan sebagainya. Pengalaman pribadi sih, walaupun biasa menggunakan sepatu ukuran 38, tapi pernah suatu kali membeli sepatu ukuran 38 dan kekecilan. Nah, yang seperti ini bisa diminimalkan risikonya dengan mengenali karakteristik merek itu tadi. Dan ini sekaligus alasan mengapa saya lebih suka memilih baju dengan merek tertentu, karena jaminan kepastiannya lebih tinggi.
[5] Perhatikan deskripsi barang! Seperti ukuran, bahan dan spesifikasi lainnya. Luangkan waktu untuk benar-benar mengukur badan atau kaki kita dan kemudian melakukan kroscek, apakah ukuran barang yang akan kita beli sesuai dengannya. Jangan lantas pukul rata, karena seringkali memakai ukuran ‘M’ (Medium) kemudian merasa yakin bahwa ukuran itu dipakai semua brand. Ya, terkadang standard ukuran yang digunakan berbagai brand itu berbeda.
[6] The power of wishlist's. Nah, ini nih jurus belanja online andalan saya untuk memastikan bahwa saya mendapatkan harga terbaik dari barang yang saya inginkan. Caranya sederhana saja, saya yakin banyak yang melakukan cara ini… yaitu memasukkan barang yang kita incar ke wishtlist atau ‘daftar keinginan’. Ini akan mempermudah kita untuk memantau apakah barang yang kita incar sedang diskon atau tidak. Terkadang, bahkan toko online tertentu akan memberikan notifikasi jika barang yang ada di wishlist kita sedang diskon. Jadi, tinggal window shopping, masukkan ke wishlist jika kita belum ikhlas dengan rupiah yang harus untuk kita tebus untuknya, lalu tunggu sampai harganya masuk akal menurut kita.
Nah, itulah 6 poin yang menurut pengalaman saya perlu dilakukan untuk menjamin kepuasan dan keamaan dalam belanja online. Sejauh ini, sejak mulai berbelanja online pertama kali tahun 2009, dulu pernah juga merasakan yang namanya tidak puas dengan barang yang saya beli, tapi tidak bisa dikembalikan. Tapi berbekal pengalaman, alhamdulillah (dan semoga saja), kejadian seperti itu tidak terulang lagi. Beberapa waktu lalu, bahkan saya dibuat terkagum-kagum pada saat mengembalikan baju dengan biaya yang benar-benar gratis karena toko online-nya sudah bekerjasama dengan POS.
Dan ngomong-ngomong soal diskon, teman-teman pecinta belanja online pasti tahu istilah ‘HARBOLNAS’, yaitu Hari Belanja Online Nasional. Ini adalah saat dimana toko-toko online berkolaborasi dan bersama-sama memberikan diskon besar-besaran pada tanggal 12-12 setiap tahunnya, dimulai sejak tahun 2012. Menurut pengalaman saya sih, diskonnya benar-benar menggiurkan, bahkan sampai 90% lho… Karena itu, sejak dilakukan pertama kali, saya selalu menunggu-nunggu tanggal ini. Sampai-sampai mengerem belanja beberapa bulan sebelumnya hanya untuk memastikan budget yang lebih besar untuk belanja saat HARBOLNAS :D.
Toko online yang berpartisipasi dalam event HARBOLNAS juga cukup banyak, termasuk toko online favorit saya, Zalora. Toko yang sejauh pengalaman saya sangat kredibel, serta memberikan benefit dan perlindungan pelanggan yang mumpuni. Karena itu, untuk event HARBOLNAS nanti, saya benar-benar menyiapkan wishlist saya. Siapa tahu saat HARBOLNAS nanti, yang harga 300K ke atas didiskon jadi harga dibawah 100K, hihi :D. Dan saya bisa memberikan barang-barang bagus dengan harga yang tidak kalah ‘bagus’ untuk orang-orang tercinta.
Bukan pencitraan ya… semangat belanja untuk diri sendiri memang sedang menurun karena rencana kantor yang menerapkan seragam seminggu penuh…
So, semoga tulisan ini cukup membantu (dan menghibur) teman-teman baik yang suka belanja online maupun yang tidak. Dan jangan lupa, be ready untuk HARBOLNAS ya… Jangan lewatkan juga HARBOLNAS di Zalora. Catet tanggalnya, 12-12-2016… ;)
With Love,
Nian Astiningrum
-end-
Saya ini suka… suka banget belanja online… Kalau sedang kumat, seminggu bisa dua paket belanjaan saya terima…
Dan suatu hari security di kantor sampai nyeletuk, “Ibu belanjanya banyak ya…”
Lalu beberapa teman (sepertinya) pun memperhatikan kebiasaan saya ini, karena beberapa teman suka menyindir dengan kata-kata, “Belanja apa lagi?”; “Belanja terus deh…” dll.
Dan yang paling parah nih komentar suami yang bilang, “Aku doain deh, itu toko online bangkrut biar Mama ga bisa belanja lagi!”
Baiklah, walaupun saya bukan artis, tapi pengen juga klarifikasi sekaligus bercerita tentang pengalaman saya berbelanja online, terutama untuk barang fashion. Yang benar-benar solutif untuk ibu beranak cowok dua yang lasak bukan main. Yang bekerja full time 5 hari seminggu dari Senin sampai Jumat. Yang rumahnya jauh dari kota dan pusat perbelanjaan dan kantor, jadi susah untuk mampir-mampir setelah jam kerja dan juga butuh effort tersendiri untuk benar-benar meluangkan waktu untuk belanja. Yang karena segala ke-riweuh-an itu, mencari baju di mall dan toko konvensional lainnya itu tidak lagi terasa menyenangkan dan memuaskan. Ya gimana mau memuaskan, rasanya serba terburu-buru, padahal saya butuh membandingkan baju A dengan baju B, dan toko X dengan toko Y.
Beberapa orang mungkin tidak terlalu memilih untuk berbelanja barang fashion secara online karena beberapa alasan, misalnya:
- Pendapat bahwa belanja online itu mahal ditambah dengan adanya ongkos kirim,
- Tidak bisa memegang dan merasakan bahan baju-tas-sepatu dan sebagainya,
- Takut tidak pas dipakai,
- Takut tertipu; sudah bayar, tapi barang tidak dikirim.
Sedangkan untuk kelemahan-kelemahan yang mungkin timbul karena memang kita tidak bertemu langsung dengan pembeli dan juga tidak bisa melihat-mencoba barang yang akan kita beli, sebenarnya bisa diminimalkan atau bahkan ditiadakan dengan beberapa tips dan trik berikut:
[1] Pilih toko/mall online yang kredibel. Karena toko online yang kredibel akan mencantumkan harga jual sebenarnya dari suatu barang dan tidak melakukan mark up. Karena memang ada lho, mall online yang seller-nya mengelabui pembeli dengan seolah-olah memberikan diskon yang tinggi, padahal harga aslinya sudah dia mark up habis-habisan. Toko/mall online yang kredibel pastinya juga memiliki customer service yang helpful dan solutif, sehingga memudahkan kita untuk bertanya serta mengajukan komplain akan pelayanan mereka. Juga kelebihan-kelebihan lain guna memastikan pelayanannya memuaskan para customer.
[2] Pilih toko/mall online yang memberikan banyak benefit dan perlindungan pelanggan. Kemudahan pengembalian dan penukaran barang serta kemudahan tracking pesanan adalah poin penting. Demikian juga dengan validitas keterangan yang dicantumkan sebagai deskripsi produk yang ditawarkan. Sedangkan benefit lain yang menjadi nilai plus adalah gratis ongkos kirim, program poin reward, diskon bekerjasama dengan pembayaran bank tertentu dan sebagainya.
[3] Rajin membandingkan harga suatu barang pada beberapa toko online. Kenapa? Karena masing-masing toko online memiliki program diskon tersendiri. Kadang di toko A harganya normal, di toko B diskon 15%, eh di toko C bisa diskon 20%. Karena itu, saya berlangganan newsletter dari berbagai toko online untuk mendapatkan update dari program-program mereka.
[4] Sempatkan waktu untuk mencoba/mengamati baju-sepatu dari merek favorit kita di toko/mall konvensional. Setiap produsen baju pasti punya karakteristik masing-masing, yang ditentukan oleh designer dan menentukan standard ukuran, pemilihan bahan, cutting dan sebagainya. Pengalaman pribadi sih, walaupun biasa menggunakan sepatu ukuran 38, tapi pernah suatu kali membeli sepatu ukuran 38 dan kekecilan. Nah, yang seperti ini bisa diminimalkan risikonya dengan mengenali karakteristik merek itu tadi. Dan ini sekaligus alasan mengapa saya lebih suka memilih baju dengan merek tertentu, karena jaminan kepastiannya lebih tinggi.
[5] Perhatikan deskripsi barang! Seperti ukuran, bahan dan spesifikasi lainnya. Luangkan waktu untuk benar-benar mengukur badan atau kaki kita dan kemudian melakukan kroscek, apakah ukuran barang yang akan kita beli sesuai dengannya. Jangan lantas pukul rata, karena seringkali memakai ukuran ‘M’ (Medium) kemudian merasa yakin bahwa ukuran itu dipakai semua brand. Ya, terkadang standard ukuran yang digunakan berbagai brand itu berbeda.
[6] The power of wishlist's. Nah, ini nih jurus belanja online andalan saya untuk memastikan bahwa saya mendapatkan harga terbaik dari barang yang saya inginkan. Caranya sederhana saja, saya yakin banyak yang melakukan cara ini… yaitu memasukkan barang yang kita incar ke wishtlist atau ‘daftar keinginan’. Ini akan mempermudah kita untuk memantau apakah barang yang kita incar sedang diskon atau tidak. Terkadang, bahkan toko online tertentu akan memberikan notifikasi jika barang yang ada di wishlist kita sedang diskon. Jadi, tinggal window shopping, masukkan ke wishlist jika kita belum ikhlas dengan rupiah yang harus untuk kita tebus untuknya, lalu tunggu sampai harganya masuk akal menurut kita.
Nah, itulah 6 poin yang menurut pengalaman saya perlu dilakukan untuk menjamin kepuasan dan keamaan dalam belanja online. Sejauh ini, sejak mulai berbelanja online pertama kali tahun 2009, dulu pernah juga merasakan yang namanya tidak puas dengan barang yang saya beli, tapi tidak bisa dikembalikan. Tapi berbekal pengalaman, alhamdulillah (dan semoga saja), kejadian seperti itu tidak terulang lagi. Beberapa waktu lalu, bahkan saya dibuat terkagum-kagum pada saat mengembalikan baju dengan biaya yang benar-benar gratis karena toko online-nya sudah bekerjasama dengan POS.
Dan ngomong-ngomong soal diskon, teman-teman pecinta belanja online pasti tahu istilah ‘HARBOLNAS’, yaitu Hari Belanja Online Nasional. Ini adalah saat dimana toko-toko online berkolaborasi dan bersama-sama memberikan diskon besar-besaran pada tanggal 12-12 setiap tahunnya, dimulai sejak tahun 2012. Menurut pengalaman saya sih, diskonnya benar-benar menggiurkan, bahkan sampai 90% lho… Karena itu, sejak dilakukan pertama kali, saya selalu menunggu-nunggu tanggal ini. Sampai-sampai mengerem belanja beberapa bulan sebelumnya hanya untuk memastikan budget yang lebih besar untuk belanja saat HARBOLNAS :D.
Toko online yang berpartisipasi dalam event HARBOLNAS juga cukup banyak, termasuk toko online favorit saya, Zalora. Toko yang sejauh pengalaman saya sangat kredibel, serta memberikan benefit dan perlindungan pelanggan yang mumpuni. Karena itu, untuk event HARBOLNAS nanti, saya benar-benar menyiapkan wishlist saya. Siapa tahu saat HARBOLNAS nanti, yang harga 300K ke atas didiskon jadi harga dibawah 100K, hihi :D. Dan saya bisa memberikan barang-barang bagus dengan harga yang tidak kalah ‘bagus’ untuk orang-orang tercinta.
Bukan pencitraan ya… semangat belanja untuk diri sendiri memang sedang menurun karena rencana kantor yang menerapkan seragam seminggu penuh…
So, semoga tulisan ini cukup membantu (dan menghibur) teman-teman baik yang suka belanja online maupun yang tidak. Dan jangan lupa, be ready untuk HARBOLNAS ya… Jangan lewatkan juga HARBOLNAS di Zalora. Catet tanggalnya, 12-12-2016… ;)
With Love,
Nian Astiningrum
-end-
klo socio**a, mark up nggak yaa??? ehehehe.. soalnya NYX smlc di tulis 125rb, trus diskon jd 100rb... pdhl kisarannya kan 85k-an.. *oot
ReplyDeleteHmm, saya belum pernah ngintip socio**a sebenarnya mbak.. dan soal make up juga rada awam :D *duh, ga menjawab ya..
DeleteSoalnya saya ga pinter make up lho..